Translate

Senin, 28 Januari 2013

TUGAS 2 SEMESTER II


Kabupaten Banjar Masih Siaga Banjir
Senin, 28 Januari 2013 - 09:08:11 WIB
: 30


(Foto:dok/antaranews.com)
Ilustrasi.
Curah hujan masih cukup tinggi.

MARTAPURA - Status Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan hingga saat ini masih siaga banjir meskipun genangan air di 10 kecamatan sudah tidak ada lagi.

"Statusnya masih siaga banjir karena curah hujan masih cukup tinggi," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar Noor Sunarto di Martapura, Senin (28/1).

Kabupaten Banjar dinyatakan berstatus darurat banjir karena 10 kecamatan di daerah itu terendam air dengan ketinggian bervariasi, antara setengah meter hingga dua meter.

Sebanyak 10 kecamatan yang terendam air akibat luapan Sungai Riam Kiwa itu, adalah Sungai Pinang, Pengaron, Simpang Empat, Matraman, dan Astambul yang posisinya di sepanjang aliran sungai.

Selain itu, Kecamatan Martapura Timur, Martapura Barat, Martapura Kota, Sungai Tabuk, dan Kecamatan Tatah Makmur yang letaknya di sepanjang hilir sungai tersebut.

"Status darurat banjir diberlakukan selama 15 hari dan sudah dicabut pada 23 Januari lalu, sehingga statusnya turun menjadi siaga banjir," katanya.

Ia mengatakan air yang sempat menggenang 10 kecamatan sudah surut dan genangan air di sebagian kawasan rawan banjir itu sudah hilang sama sekali.

Pihaknya masih menyiagakan personil baik yang bertugas di posko kabupaten maupun di kecamatan sehingga jika tiba-tiba terjadi banjir, mereka bisa segera menangani.

"Personil di posko kabupaten dan kecamatan masih disiagakan termasuk peralatan pendukung sehingga jika terjadi banjir bisa ditangani sesuai prosedur yang disiapkan," kata dia.

Dia mengatakan selama banjir melanda 10 kecamatan, sejak awal Januari, Pemkab Banjar melalui BPBD maupun Dinas Sosial sudah menyalurkan bantuan kepada korban banjir.

Bantuan yang diberikan berupa beras dan mi instan disamping bahan pangan lainnya yang dibutuhkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari yang terganggu akibat banjir tersebut.

"Bantuan disalurkan melalui kecamatan yang berkoodinasi dengan aparat desa karena mereka yang lebih tahu siapa saja warga yang memerlukan bantuan," katanya.
Sumber dari:sini

0 Komentar : 


Isi Komentar :
Nama
Jenis Kelamin: L  P 
Email
Komentar
 
 (Masukkan 6 kode diatas)